Safari ramadhan adalah salah satu program kerja dari Departemen Keagamaan HIMATEKKIM ULM. Acara ini diselenggarakan dengan tujuan untuk meningkatkan rasa cinta kepada Allah SWT, membangun kebersamaan dan solidaritas antar umat beragama dan sebagai bentuk inspirasi yang menjadikan mahasiswa yang peduli terhadap sesama. Acara pertama dari Safari Ramadhan yaitu bagi-bagi takjil yang dilaksanakan pada hari Minggu, 18 April 2021.
Bagi-bagi takjil dilaksanakan di tiga tempat yang berbeda. Pertama, di depan museum Lambung Mangkurat, kedua di Murjani dan ketiga di depan PLN cempaka. Acara ini membuat kami sadar, bahwa sangat banyak orang yang kekurangan dan membutuhkan bantuan dari kita. Acara ini juga mengajarkan kita tentang indahnya berbagi.
Semoga acara yang sangat positif dan penuh manfaat ini dapat terus berjalan kedepannya, serta nilai-nilai positif yang didapatkan dari kegiatan ini dapat kita amalkan dalam kehidupan sehari-hari.
Selanjutnya, rangkaian acara kedua yaitu buka bersama yang dilaksanakan pada hari Rabu, 21 April 2021 bertempat di kantor kecamatan kemuning. Acara dibuka oleh ketua pelaksana yaitu Muhammad Adam:
Lalu dilanjutkan dengan membaca yasin bersama yang dipimpin oleh Muhammad Fajar Awalludin:
Selanjutnya diisi dengan Kultum yang disampaikan oleh Usman selaku ketua himpunan. Tema yang dibawakannya yaitu cara kita berbuat baik. Kultum yang lebih dari 7 menit ini memiliki banyak nilai penting yang bisa kita terapkan dalam kehidupan sehari-hari. Salah satunya adalah jika kita merasa sulit dalam melakukan hal baik, maka pertama-tama kita harus meniatkan dalam hati dengan sungguh-sungguh, lalu kita harus memaksa diri kita untuk berbuat baik, karena paksaan tersebut akan membuat kita terbiasa, lalu menjadi bisa dan yang terakhir menjadi luar biasa.
Setelah kultum, ada pembacaan doa oleh Allam Naufal:
Sambil menunggu waktu berbuka puasa, kami beristigfar bersama-sama. Waktu berbuka puasa pun tiba, kami makan bersama-sama. Semoga acara tersebut bisa lebih meriah lagi kedepannya dan semoga pandemi ini segera berakhir agar kita semua dapat berbuka puasa bersama-sama tanpa ada batasan jumlah peserta.